 |
| Potret Sugiri Sancoko (Dok. Ist) |
MediaWarta.id - Kader PDIP, Sugiri Sancoko berhasil mematahkan mitos Bupati Ponorogo. Konon katanya, bupati Ponorogo tidak bisa menjabat selama 2 periode. Namun, sedari awal Sugiri sudah tidak mempercayai keberadaan mitos ini.
Disamping itu, Sugiri Sancoko dan Lisdyarita memperoleh suara lebih tinggi dibandingkan Ipong Muclishino dan Segoro Luhur. Meskipun hanya hasil real count, namun peluang Giri menang lebih besar
Untuk merayakan kemenangannya, Sugiri mendatangi para kiai, tokoh masyarakat, ormas, relawan dan seluruh partai pendukung. Kabar ini tentu disambut para pendukungnya dengan gembira.
"Pertama saya ucapkan terima kasih kepada semua unsur, para kiai, NU, Muhammadiyah, LDII, tokoh masyarakat, seluruh ormas dan relawan, seluruh partai pengusung dan masyarakat Ponorogo yang luar biasa," kata Giri ditemui di kediamannya di Desa Bajang, Kecamatan Balong, Kamis (28/11).
"Survei, KPU dan para saksi yang ada di TPS oleh partai pengusung sudah menyatakan Giri-Rita menang di angka 56%," kata Giri.
Meskipun demikian, Sugiri dan Rita masih menunggu keputusan resmi dari KPU. Lebih lanjut, Kang Giri menyebut bahwa suara rakyat merupakan suara Tuhan. Dengan demikian, tidak heran jika ia menolak keberadaan mitos terbuat.
"Maka dari awal saya menolak adanya mitologi, mitos bupati tidak bisa dua periode. Saya berpikir, selalu Tuhan yang akan menentukan. Allah yang memberi ruang takdir yang baik maka segala sesuatu butuh rukun, butuh wajib, butuh syarat untuk menuju kesana," jelasnya.
0 Komentar