![]() |
Seorang ibu yang berjuang melahirkan buah hatinya (Dok. Ist) |
MediaWarta.id - Media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan momen menyedihkan sekaligus memancing emosi banyak orang.
Dalam video tersebut, tampak seorang wanita yang sedang berjuang melahirkan justru mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari ibu mertuanya.
Kejadian itu terjadi di sebuah ruang persalinan, di mana si ibu yang tengah kesakitan terlihat ditemani oleh seorang bidan.
Dengan suara lemah dan napas yang terengah-engah, ia mengeluhkan rasa sakit luar biasa hingga merasa hampir tak sanggup melanjutkan proses persalinan.
“Rasanya aku pengin mati,” ungkap sang ibu hamil.
Alih-alih mendapat kalimat penguatan atau dukungan, terdengar suara keras dari perempuan lain yang diyakini adalah ibu mertua si ibu hamil.
Bukannya menyemangati, ia justru memarahi sang menantu yang sedang dalam kondisi kesakitan.
"Heeeh! Jangan kau begitu! Kau kira kau saja capek? Kita ini juga tiga hari empat malam, capek nunggu!" seru ibu mertua dengan nada tinggi.
Tak berhenti di situ, ia bahkan melontarkan perkataan yang membuat banyak orang tercengang.
"Biar aja mati tapi lahirkan dulu anak itu. Atur aja napasmu!" lanjut sang ibu mertua.
Suasana pun berubah menjadi tidak kondusif. Melihat situasi tersebut, sang bidan yang membantu proses persalinan langsung menegur ibu mertua tersebut dengan nada tenang, sambil mengingatkan pentingnya dukungan bagi ibu yang sedang melahirkan.
"Bu, tolong beri semangat ya, penting sekali bagi ibu melahirkan mendapat dukungan yang positif dan penuh kasih sayang," ujar bidan tersebut.
Video tersebut kemudian menyebar luas dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Ribuan warganet pun ramai mengomentari, kebanyakan merasa prihatin sekaligus marah terhadap sikap ibu mertua yang dianggap tak memiliki empati.
Banyak yang mengingatkan bahwa proses persalinan adalah perjuangan besar, bahkan mempertaruhkan nyawa.
Dukungan emosional dari keluarga, terutama orang-orang terdekat, sangat penting agar ibu dapat melewati proses tersebut dengan selamat.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya memberi dukungan, kasih sayang, dan empati kepada ibu yang sedang melahirkan, momen yang memang bukan hanya berat secara fisik, tetapi juga mental
0 Komentar