 |
| Rizki Fauzi (Dok. Ist) |
MediaWarta.id - Pandemi Covid-19 yang melanda pada tahun 2020 membawa banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat, termasuk dalam dunia perkuliahan yang harus dilakukan secara online.
Namun, di tengah keterbatasan aktivitas sosial, seorang mahasiswa yakni Rizki Fauzi justru menemukan passion baru dalam dunia content creation.
Awalnya, ia hanya ingin mengisi waktu luang dengan mengikuti berbagai lomba video kreatif di Instagram dan TikTok yang diadakan oleh instansi pemerintah maupun NGO.
Namun, semakin sering membuat konten, ia justru semakin tertarik dan akhirnya memutuskan untuk fokus menjadi seorang content creator di bidang edukasi kesehatan dan konservasi lingkungan hidup pada tahun 2021.
"Bermula mengikuti beberapa lomba Video kreatif di Instagram dan Tiktok yang diadakan oleh instansi Pemerintah maupun NGO, namun semakin kesini semakin membuat saya kecanduan untuk membuat Video kreatif dan akhirnya di tahun 2021 saya memutuskan untuk menjadi seorang content creator dengan pokus di edukasi kesehatan dan konservasi lingkungan hidup dan pada saat itu pula membuat konten video menambah daftar list hobby baru saya walaupun," Ucap Kak Rizki pada Senin, (10/3)
Menjadi seorang content creator bukan tanpa tantangan. Di tahun pertama, ia masih kesulitan dalam merancang konsep, melakukan riset, serta menjadwalkan tayangan konten.
Saat itu, Kak Rizki sapaan akrabnya, hanya membuat video berdasarkan tema lomba yang diikuti tanpa memiliki konsep yang jelas.
Namun, memasuki tahun kedua (2021-2022), ia mulai menemukan ciri khas dalam kontennya.
Dengan mengamati dan mengkaji konten-konten dari kreator lain yang sudah populer, ia akhirnya menemukan formula yang membuat videonya lebih menarik dan berbeda.
"Saya pakai konsep monolog memainkan beberapa peran misalkan menjadi guru dan murid lalu di tengah tengah video saya selipkan konsep berupa lagu di iringi musik yang liriknya di ubah menjadi konten edukasi, dan closingnya saya membuat konsep live action ataupun Speech menyampaikan kesimpulan dari konten edukasi yang saya buat," Tambahnya.
Selain itu, ia mulai menerapkan riset menggunakan berbagai media online seperti Google Trends, Google Keyword Planner, dan Ahrefs. Ia juga menyusun jadwal edit dan upload harian untuk menjaga konsistensi dalam membuat konten.
Seiring dengan berkembangnya ciri khas dalam kontennya, semakin banyak brand dari berbagai industri, seperti makanan, kendaraan, dan fashion, yang tertarik untuk bekerja sama dengannya dalam pembuatan konten promosi.
Perjalanan ini membuktikan bahwa konsistensi, riset, dan kreativitas adalah kunci utama dalam membangun karier sebagai content creator. Dari sekadar hobi, kini passion tersebut telah berkembang menjadi profesi yang menjanjikan.
0 Komentar