![]() |
Kucing Himalaya Asli dan Palsu (Dok. Ist) |
MediaWarta.id - Nama "Himalaya" merujuk pada warna tubuhnya yang mirip dengan kelinci dan hewan lain yang berasal dari daerah dingin. Dimana, kucing ini merupakan hasil persilangan Persia dan Siam. Lantas, apa perbedaan Himalaya asli dan palsu.
Kucing Himalaya dikenal sebagai kucing yang tenang, manja, dan penyayang. Mereka sangat menikmati perhatian dari pemiliknya dan cenderung tidak terlalu aktif. Meski begitu, mereka bisa bermain dengan mainan atau mengikuti gerakan ringan di sekitar.
Perbedaan Kucing Himalaya Asli dan Palsu
Kucing Himalaya dikenal sebagai salah satu ras kucing yang paling menawan karena kombinasi unik dari bulu panjang ala Persia dan pola warna khas kucing Siam. Lalu, bagaimana cara membedakan kucing Himalaya asli dan palsu:
1. Bentuk Wajah
Himalaya Asli: Memiliki wajah pesek atau flat face seperti kucing Persia. Hidungnya pendek dan sedikit ke atas
Himalaya Palsu: Wajahnya lebih memanjang seperti kucing domestik biasa atau kucing Siam murni. Hidungnya terlihat lebih panjang dan tidak datar
2. Mata
Himalaya Asli: Memiliki mata besar, bulat, dan berwarna biru terang yang mencolok.
Himalaya Palsu: Mata bisa berwarna hijau, kuning, atau bentuknya tidak terlalu bulat. Warna biru pun tidak seintens Himalaya asli
3. Pola Warna dan Titik Gelap
Himalaya Asli: Memiliki pola warna tubuh terang dengan point marking atau titik gelap di bagian wajah, telinga, ekor, dan kaki. Warna titik ini bisa berupa cokelat, abu-abu, biru, atau krem.
Himalaya Palsu: Warna tubuh cenderung tidak merata, bisa belang acak atau polos tanpa titik-titik khas. Kadang hanya memiliki warna wajah gelap tanpa bagian tubuh lain yang sesuai pola.
4. Bulu dan Tekstur
Himalaya Asli: Bulu sangat panjang, tebal, dan halus. Saat disentuh terasa lembut dan mewah, mirip bulu boneka.
Himalaya Palsu: Bulu bisa lebih pendek, kasar, atau tidak selebat Himalaya asli. Kadang terlihat seperti kucing campuran biasa.
5. Sifat dan Perilaku
Himalaya Asli: Biasanya sangat tenang, penyayang, dan suka duduk manis di pangkuan. Tidak terlalu aktif dan cenderung manja.
Himalaya Palsu: Bisa lebih aktif, agresif, atau tidak senyaman Himalaya asli saat dipeluk. Kepribadian ini bisa menunjukkan adanya campuran ras lain.
Nah, itulah perbedaan kucing Himalaya asli dan palsu yang perlu diketahui. Dengan mengetahui perbedaan tersebut, Kamu bisa memilih hewan sesuai keinginan. Terlebih, hewan ini cukup menggemaskan.
0 Komentar