 |
| Saham investasi (Dok. Ist) |
MediaWarta.id - Mencapai kebebasan finansial merupakan impian banyak orang, dan salah satu cara yang bisa ditempuh adalah dengan berinvestasi. Terlebih cara memilih saham yang bagus untuk pemula tergolong mudah.
Di sisi lain, investasi saham semakin populer berkat kemudahan teknologi dan hadirnya berbagai aplikasi trading yang memudahkan siapa saja untuk mulai berinvestasi. Mulai dari anak muda hingga orang yang berusia lanjut kini semakin tertarik untuk investasi.
Salah satu daya tarik utama investasi saham adalah potensi keuntungan yang cukup tinggi dalam waktu relatif singkat.
Namun, seperti pepatah yang sering kita dengar dalam dunia ekonomi, “high risk high return,” investasi saham juga memiliki risiko yang tidak bisa diabaikan.
Sebelum kamu memutuskan untuk terjun langsung, ada baiknya mempelajari beberapa tips berikut agar langkahmu lebih terarah dan bijak:
1. Pahami Dasar-Dasar Saham
Langkah pertama yang penting adalah membekali diri dengan pengetahuan seputar saham. Pelajari apa saja jenis saham, bagaimana risiko serta potensi keuntungannya, hingga berbagai istilah yang sering muncul dalam dunia investasi saham.
Sumber belajar kini sangat beragam, mulai dari buku, artikel di internet, video edukasi di media sosial, hingga diskusi bersama orang-orang yang lebih berpengalaman. Semakin banyak informasi yang didapat, semakin siap pula kamu menghadapi dinamika pasar.
2. Pilih Perusahaan Sekuritas yang Tepat
Untuk bisa membeli dan menjual saham, kamu harus memiliki rekening saham yang dibuka melalui perusahaan sekuritas. Saat ini, banyak perusahaan sekuritas yang menawarkan layanan dengan biaya transaksi bervariasi.
Namun, jangan hanya terpaku pada biaya, perhatikan juga kualitas pelayanan dan keamanan yang mereka tawarkan. Pastikan juga aplikasi trading yang kamu gunakan sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK agar lebih aman.
3. Gunakan Uang Dingin
Karena risiko di pasar saham cukup tinggi, disarankan untuk hanya menggunakan “uang dingin” atau dana yang tidak terpakai untuk kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan penting lainnya.
Jangan pernah menggunakan dana hasil utang untuk berinvestasi saham. Selain itu, cobalah memulai dengan nominal kecil terlebih dahulu, supaya kamu bisa mempelajari pergerakan pasar tanpa tekanan yang besar.
4. Buat Perencanaan Trading
Perencanaan atau trading plan sangat penting untuk memandu setiap keputusan jual beli saham. Rencana ini bisa meliputi daftar saham yang ingin dibeli, kapan waktu terbaik untuk membeli (entry point) dan kapan harus menjual (exit point).
Setelah rencana dibuat, disiplinlah dalam menjalankannya. Jangan mengambil keputusan hanya karena terbawa emosi atau panik, sebab konsistensi pada trading plan biasanya akan memberikan hasil yang lebih baik.
5. Pilih Perusahaan yang Memiliki Fundamental Baik
Sebelum memutuskan untuk membeli suatu saham, lakukan riset kecil-kecilan terlebih dahulu. Perhatikan rekam jejak perusahaan, laporan keuangan, dan kinerja bisnisnya.
Sebagai pemula, kamu bisa memulai dengan memilih saham yang masuk dalam indeks seperti IDX30 atau LQ45, karena saham-saham di indeks ini biasanya berasal dari perusahaan besar yang sehat secara keuangan dan memiliki likuiditas yang baik.
Investasi saham memang menawarkan peluang keuntungan yang menarik, tetapi juga mengandung risiko. Dengan memahami cara memilih saham yang bagus untuk pemula, kamu bisa meminimalkan risiko uang bisa saja terjadi.
0 Komentar